Jambi – Ketika berkendara dikondisi hujan, kita harus selalu waspada terhadap kondisi jalan, entah itu jalan yang licin ataupun genangan air di jalan yang dapat membahayakan pengendara sepeda motor. Salah satu bahaya ketika berkendara sepeda motor saat hujan adalah aquaplanning.
Instruktur Safety Riding Honda PT Sinar Sentosa Primatama (Sinsen), Rudi Septiyadi mengatakan Aquaplanning adalah keadaan ketika ban motor kehilangan traksi (cengkraman) akibat terhalang lapisan air, kondisi jalan yang tergenang air dapat menimbulkan efek aquaplanning atau ban yang terasa melayang karena ban terhalang genangan air.
“Yang cukup fatal bagi pengendara sepeda motor, saat terjadi aquplaning maka akan kehilangan kontrol kemudi yang berakibat terjadinya kecelakaan karena grip ban berkurang dan ban menjadi licin saat melakukan pengereman ataupun sedikit melakukan manuver,” ujarnya, Senin (26/10/2020).
Lalu bagaimana cara kita agar terhindar dari bahaya aquaplanning, yang pertama berkendaralah dengan kecepatan rendah saat terjadi hujan dan banyak genangan air di jalan, lalu kurangi manuver mendadak serta rem mendadak yang dapat mengakibatkan sepeda motor terjatuh, yang terakhir jaga jarak aman kendaraan, ketika hujan tigkat visibilitas atau pandangan kita akan menurun, dengan begitu dapat meminimalisir terjadinya pengereman mendadak ataupun manuver yang dapat membahayakan.
“Selalu waspada ketika berkendara dikondisi apapun, pastikan fisik pengendara sehat dan kendaraan dalam kondisi layak pakai” tutup Rudi.
Discussion about this post