JAMBI – Tahun 2021 ini Kementrian PUPR melalui Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Wilayah IV Jambi kembali melanjutkan program revitalisasi drainase dengan skema padat karya tunai (PKT) untuk menyerap banyak tenaga kerja.
Program PKT merupakan satu diantara program pemulihan ekonomi nasional untuk membantu masyarakat akibat pandemi Covid-19.
Khusus di Provinsi Jambi, program PKT ini dialokasikan sebesar Rp34 miliar, lebih besar dari tahun 2020 lalu yang berada diangka Rp 31 miliar.
“Diperkirakan ini mampu menyerap sebanyak 121 ribu hari orang kerja (HOK). Ini sangat membantu di tengah kesulitan saat pandemi ini,” sebut Kasi Program BPJN IV Jambi Aan Marandius Umbar, Selasa (2/2/2021).
Kegiatan ripitalisasi drainase di jalan-jalan nasional ini berupa galian saluran tanah, kemudian saluran tanah dengan penambahan batu, serta tipe pembersihan saluran supaya kembali normal. Waktu pekerjaan diberikan selama 6 bulan.
“Kalau tahun lalu target panjang adalah 187 KM, tahun ini tidak. Karena pekerjaan tahun ini ada pemasangan batu dan PPK menentukan jenis pekerjaan sesuai kondisi dan kebutuhan lapangan,” jelasnya.
Pekerjaan dilakukan secara swakelola yang diutamakan kepada warga desa setempat. Kecuali jika warga setempat tidak berminat.
Warga yang bekerja langsung digaji sesuai dengan UMP yang diberikan seminggu sekali.
“Absen harian tapi bayarnya mingguan,” sebutnya.
Discussion about this post