Bangko-Tim Pemkab Merangin bersama utusan dari Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN), melakukan gerak cepat ‘‘menginvestigasi’’ dan menyelusuri gorong-gorong di dua titik, yang mengakibatkan terjadinya genangan air di Jalan Lintas Sumatera depan Toko Idaman dan Toko Tanah Abang, Senin (13/5).
Dari ‘’investigasi’’ yang dilakukan di depan Toko Idaman, besar kemungkinan terjadi kemampetan gorong-gorong yang menyeberangi jalan Lintas Sumatera, yang diduga karena tersumbat tumpukan sampah.
‘’Kita sedang menyedot air dalam gorong-gorong itu, nanti setelah kering kita bisa lihat di titik mana gorong-gorong yang tersumbat tersebut,’’ujar Pj Bupati Merangin H Mukti melalui Asisten II Setda Merangin Suherman.
Jika sudah diketahui titik yang tersumbat lanjut Seherman, akan langsung dilakukan pembongkaran. Bisa jadi tersumbat di pangkal, di ujung atau di tengah gorong-gorong. Saat ini masih menduga-duga, sehingga belum berani melakukan pembongkaran.
Sedangkan dari ‘’investigasi’’ yang dilakukan di genangan air depan Toko Tanah Abang, Tim Pemkab Merangin berprediksi titik tersumbatnya aliran air itu berada di tengah gorong-gorong yang menyeberan Jalan Lintas Sumatera.
Selain itu titik kemampetan juga diprediksi di parit sekitar depan Gardu Induk PLN. Namun demikian tim sedang bekerja guna memastikan dimana sebenar kemampetan itu sebenarnya.
’Jelasnya kita gerak cepat menyikapi terjadinya genangan air ini. Jika sudah diketahui secara pasti dimana titik kemampetan, segera kita lakukan pembongkaran, sehingga air bisa totol teraliri,’’terang Suberman dibenarkan Asisten I Setda Merangin M Sayuti.
Tim Pemkab Merangin itu terdiri dari, Asisten I dan Asisten II Setda Merangin, Dinas PURP Kabid Bina Marga dan Kabid Cipta Karya, Dinas Kominfo Merangin, Dinas Pemadam Kebakaran.
Selain itu, Dinas Lingkungan Hidup, Satpol PP, Bagian Hukum dan Bagian Pembangunan Setda Merangin, Camat Bangko bersama Lurah Pematang Kandis dan Camat Nalotantan dan Kades Sungai Ulak.
Discussion about this post