Lamanesia.com – Seorang Pria di Jambi ditemukan warga dalam keadaan meninggal akibat gantung diri, pada Senin (27/10/25) malam, bakda sholat magrib.
Kejadian itu terjadi diwilayah kawasan Sulan Jana, Jambi Timur, tepat di belakang kelenteng.
Menurut keterangan warga setempat, Korban meninggal diduga akibat gantung diri. “Bunuh diri. Gantung diri tadi pas magrib. Dak tau masalah nyo apo,” kata warga.
Pada pukul 16.00 wib, warga juga sempat melihat korban pergi berbelanja di warung sekitar.
“Tadi Siang dia masih belanja,” kata warga di lokasi kejadian.
Begitupun keterangan keluarga korban, korban bernama Rido (27), ia ditemukan gantung diri oleh ayah tirinya.
“Bunuh diri, di lantai tiga,” kata Herman pihak keluarga korban, saat di hampiri di lokasi kejadian.
Herman mengakui, mengetahui itu melalui pihak keluarganya yang menghubunginya melalui telepon.
Dia mengatakan, di lokasi kejadian, korban meninggalkan beberapa lembar Surat dan Henpon yang bertuliskan pesan.
“Ado Hp (hepon), surat perceraian dari pengadilan negeri, dan sejumlah surat yang dituliskan telah menggadaikan motor adek nya. Tapi kita tidak tau di mano,” bebernya.
Pada saat kejadian itu juga, lanjutinya, kondisi rumah dalam keadaan gelap, dibagian rumah yang menghadap ke belakangan di tutup menggunakan kain.
“Ada kain yang di pasang, sehingga tidak terlihat dari arah belakang rumah,” bebernya.
Begitupun sebelum kejadian, korban sempat menanyakan kepada adik kandungnya soal rasa gantung diri.
“Satu hari sebelum kejadia dio sempat nanyo ke adiknya, sakit nggak kalau gantung diri. Adik nyo nanyo kenapa kak nanya gitu?. Dio (korban) menjawab dak ado apo-apo,” bebernya.
Herman juga mengatakan, si korban sempat berkerja di salah satu ekspedisi di Jambi, namun sudah berhenti. “Kabarnyo dio (korban) jugo kecanduan judi online, dan orang tuonyo sudam meninggal jugo,”paparnya.
Adapun jasad koran, akan di makamkan pada besok hari. “Masih menunggu keluargo dari Tungkal,” paparnya. (Rdi)















Discussion about this post