Merangin -Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kabupaten Merangin, menggelar kegiatan Rembuk Stunting 2023, di Aula Depati Payung Bappeda Merangin, Kamis (25/5).
Rembuk Stunting 2023 yang kali pertama dilakukan di kabupten-kota se-Provinsi Jambi tersebut, dibuka Wabup Merangin Nilwan Yahya, yang juga selaku ketua TPPS Kabupaten Merangin didampingi Kadis PPKB Merangin H Abdaie.
Acara itu diikuti Ketua TP PKK Merangin Hj Nurhaida Mashuri, unsur Forkopimda Merangin, para kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di jajaran Pemkab Merangin, para Camat, Lurah, Kepala Desa, Kepala Puskesmas dan pihak swasta.
Tampil sebagai narasumber, Ade Irwansyah, SH. NH Kasubbid Pemerintahan dan Pembangunan Manusia Bappeda Provinsi Jambi, Yudi Hendra Musrizal, SIP. MA Sekretaris Perwakilan BKKBN Jambi dan Dr Agus Zainuddin Kepala Bappeda Merangin.
Dikatakan wabup, stunting tidak hanya mengenai pertumbuhan anak yang terhambat, namun juga berkaitan dengan perkembangan otak yang kurang maksimal. Hal ini menyebabkan kemampuan mental dan belajar di bawah rata-rata.
‘’Kibatnya bisa berdampak prestasi belajar yang buruk dan kunci pencegahan Stunting adalah pada seribu hari pertama kehidupan, sehingga perhatian kepada ibu hamil serta balita dibawah umur dua tahun perlu diupayakan,’’ujar Wabup.
Selain itu lanjut wabup, intervensi remaja putri dan calon pengantin untuk menciptakan generasi yang cerdas, sehat dan berprestasi. ‘’Alhamdulillah di Merangin angka Stunting mengalami penurunan dari 19,7 % menjadi 14,5 %,’’jelas Wabup.
Selanjutnya wabup bersama stokeholder terkait yang hadir menandatangani komitmen bersama dalam upaya pencegahan dan penurunan Stunting 2023. Komitmen bersama itu juga ditandatangani pada baleho pencegahan dan penurunan Stunting 2023. (den)
Pj Bupati: Guru Tak Hanya Agen Pembelajaran, Tapi Juga Agen Peradaban
Bangko-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Merangin memperingati Hari Guru Nasional 2024. Acara difokuskan pada upacara yang berlangsung di halaman kantor bupati Merangin,...
Read more
Discussion about this post