Merangin – Pelatiahan dan pementasan Begambang yang diselengarakan oleh Sanggar Seni Budaya Batin Penghulu Kabupaten Merangin.
Budayo kito jago yang mudo meneruskan.
Pemanfaatan teknologi dalam pengembangan sastra lisan menjadi seni pertunjukan.
Pelatihan dan Pementasan Begambang akan di laksanakan selama dua hari di Taman Budaya Jambi, 09-10 september 2024 di Taman Budaya Jambi.
Ujar Megi Z, S.Sn selaku Ketua Pelaksana “Bahwa kegiatan pelatihan ini mendatangkan empat pemateri, diantaranya berasal dari pelaku sastra lisan Begambang tersebuat yaitu Nyai Siti Tino, Prof.Dr.Mahdi Bahar,s.kar.,M.Hum Guru Besar Sandratasik FKIP Universitas Jambi, Amor Seta Gilang Pratama,S.Sn.,M.Sn Dosen Sendratasik F.KIP Universitas Jambi, Purwaginanjar Penggiat Musik Jambi”
Lanjut Megi, dalam pelatihan nantinya akan dipandu oleh moderator Dwi Rahariyoso,S.S.,M.A dan Nur Mahar Hakiki,S.Sn”
Ketua Sanggar Seni Budaya Batin Penghulu Febra muyu mengatakan dalam kegiatan Pelatihan dan Pertunjukan Begambang ini berfokus pada sastra lisan begambang dan budayanya. Kegiatan Begambang ini selain kita dari Kabupaten Merangin juga berkolaborasi dengan teman-teman komunitas dari Jambi.
Harapannya dengan kegiatan ini dapat dilestarikan oleh generasi muda yang akan disajikan antara seni tradisional dan seni modern. Begambang sebagai sastra lisan ini berasal dari desa jambi kecik, keca matan Marosebo Kabupaten Muaro Jambi.” tambah Febra muyu.
Dalam Pelatihan ini nantinya akan dikupas segala seluk beluk tentang Begambang dan dalam
Pertunjukan Begambang ada tiga jenis cabang seni yang akan disatukan seperti teater, tari dan musik. Sangat disayangkan jika sastra lisan yang di turunkan dari nenek moyang kita hilang begitu saja. Maka dari itu mari samo-samo Budayo Kito jago yang mudo meneruskan, ujar Febra muyu” (den)
Discussion about this post