Mengabarkan Nusantara
No Result
View All Result
  • Advertorial
  • DAERAH
  • EKONOMI
  • HUKUM
  • NASIONAL
  • OLAHRAGA
  • OPINI
  • PARLEMEN
  • PEMERINTAHAN
  • Advertorial
  • DAERAH
  • EKONOMI
  • HUKUM
  • NASIONAL
  • OLAHRAGA
  • OPINI
  • PARLEMEN
  • PEMERINTAHAN
No Result
View All Result
Mengabarkan Nusantara
  • Advertorial
  • DAERAH
  • EKONOMI
  • HUKUM
  • NASIONAL
  • OLAHRAGA
  • OPINI
  • PARLEMEN
  • PEMERINTAHAN
Home Daerah

Mendekati Musim Kemarau, Kapolres Tanjabbar Imbau Warga Dan Korporasi Tidak Bakar Lahan

by Admin
28/06/2020
in Daerah
6
SHARES
0
VIEWS

KUALATUNGKAL – Berdasarkan prakiraan cuaca yang di sampaikan Badan Meterologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), puncak musim kemarau akan terjadi sekitar bulan Juli hingga September 2020. Kondisi kemarau ini tentu saja menuntut kewaspadaan dan kesiagaan semua kalangan mengingat rawannya kebakaran hutan dan lahan.

Artikelterkait

Tak Ada Upaya Serus, Dalam Restorasi Bekas Karhutla Provinsi Jambi: Kebakaran Terus Terjadi

Danrem 042/Gapu Minta Perusahaan Bersatu dalam Mengatasi Karhutla di Jambi

Atasi Karhutla, Kasrem 042/Gapu Lepas Keberangkatan Satgas Karhutla Provinsi Jambi

Mengingat semakin dekatnya musim kemarau tersebut, Kapolres Tanjabbar AKBP Guntur Saputro menghimbau agar warga dan seluruh korporasi agar tidak membuka lahan dengan cara membakar. Selain itu, dirinya meminta kepada masyarakat untuk bersama menjaga situasi di musim kemarau nanti.

Menurut Guntur pihaknya saat ini sudah melakukan koordinasi dengan berbagai pihak seperti BPBD termasuk juga desa-desa yang berada di zona rawan karhutla.

Ilustrasi Kebakaran Hutan Dan Lahan (KARHUTLA)

“Sebagai langkah awal antisipasi, kita sudah melaksanakan kegiatan koordinasi dengan berbagai pihak mulai dari perusahaan, BPBD dan desa serta membentuk komunitas masyarakat peduli api,”ujarnya.

Ia menyebutkan bahwa dalam pencegahan dan program kegiatan Karhutla nantinya, pihaknya memfokuskan pada tiga poin utama yakni kesiapan sumber daya manusia, kesiapan sarana dan prasarana diantara peralatan terkait dengan pencegahan dan pemadaman serta kesediaan air.

“Untuk tiga poin tersebut prasarana kemarin sudah kita gelar di Mapolres Tanjabbar, digabung kan perlengkapan dari BPBD dan masyarakat, “ujarnya.

Menurutnya saat ini pihak-pihak terkait sudah mempersiapkan semuanya. Termasuk terjadinya hal-hal yang nantinya tidak diinginkan.

“Kita berharap orang yang mewakili benar-benar cakap dan terampil serta profesional. Kemudian dari kesediaan air sudah kita lakukan pendataan pengecekan langsung titik yang diduga potensi terjadinya kebakaran. Apakah kesediaan air nya ada dan cukup serta bisa di gunakan di musim kemarau seperti embung parit sebagai lokasi penyediaan air untuk melakukan pemadaman,” sebutnya.

Ditambahkan kapolres, upaya pencegahan Karhutla ini bukan hanya peran dari pemerintah maupun perusahaan saja, namun juga dari desa dan terutama masyarakat sangat di tuntut kesadaran dan kepeduliannya akan ancaman dan bahaya Karhutla.

“Tapi kita berharap mencegah semaksimal mungkin, termasuk kemarin kita melaksanakan kegiatan program polisi sambang desa titik sasaran nya adalah titik yang rawan kebakaran hutan dan lahan. Kita berharap semua nya ikut mencegah apabila melihat atau menemukan potensi terjadinya kebakaran atau musim kemarau nanti mereka aktif Patroli,” sebutnya.

Guntur menegaskan agar perusahaan yang berada di Tanjabar terkhusus yang bergerak di bidang perkebunan untuk menyiapkan peralatan yang dibutuhkan. Seperti embung, menara api dan tim satgas karhutla di tingkat perusahaan.

“Sejumlah perusahaan sudah kita ingatkan untuk membuat embung, agar nanti kesediaan air saat terjadi karhutla lebih mudah,”pungkasnya.

Sementara Kepala BPBD Tanjabbar Zulfikri menyebutkan bahwa di Kabupaten Tanjabbar sendiri ada 7 Kecamatan yang rawan akan Bencana kebakaran hutan dan lahan (Karhutla). 7 Kecamatan tersebut yakni, Kecamatan Betara, Kuala Betara, Bram Itam, Pengabuan, Senyerang, Tebing Tinggi dan Batang Asam.

“Di Kecamatan Betara ada 8 desa, Kuala Betara 2 desa, Bram Itam 2 desa, Pengabuan 4 desa, senyerang 3 desa, Tebingtinggi 3 desa dan Batang Asam 7 desa.” Kata Zulkifli.

“Wilayah kita ini merupakan lahan gambut yang sangat mudah terbakar, buktinya pada tahun 2019 lalu ada 88 kejadian dengan lahan yang terbakar mencapai 570 hektar.”tambahnya. (*).

Tags: BPBDDesaKapolreskarhutlaKemarauTanjung Jabung Barat

Related Posts

Daerah

Tak Ada Upaya Serus, Dalam Restorasi Bekas Karhutla Provinsi Jambi: Kebakaran Terus Terjadi

by Admin
09/08/2024
0

LAMANESIA.COM - Restorasi yang dilakukan PT. Putraduta Indah Wood (PDIW), PT. Pesona Belantara Persada (PBP), dan PT. Bahari Gembira Ria...

Read more
Daerah

Danrem 042/Gapu Minta Perusahaan Bersatu dalam Mengatasi Karhutla di Jambi

by Admin
14/07/2022
0

JAMBI - Danrem 042/Gapu Brigjen TNI Supriono selaku Plh Dansatgas Karhutla Provinsi Jambi terus mengupayakan pencegahan Kebakaran Hutan dan Lahan...

Read more
Daerah

Atasi Karhutla, Kasrem 042/Gapu Lepas Keberangkatan Satgas Karhutla Provinsi Jambi

by Admin
02/07/2022
0

JAMBI – Kasrem 042/Gapu Kolonel Inf M. Yamin Dano melepas keberangkatan Satgas Karhutla Provinsi Jambi, dalam menangani masalah kebakaran hutan...

Read more
Daerah

Kapolres Bungo Berikan Penghargaan kepada Personel Berprestasi

by Admin
14/03/2022
0

Muara Bungo - Kapolres Bungo AKBP Guntur Saputro. S.I.K., M.H Berikan Penghargaan Kepada Personil Polres Bungo Yang berprestasi. Senin (14/3/2022)...

Read more
Daerah

Pengurus Bhayangkari Cabang Tanjab Timur Ikut Sukseskan Vaksinasi Anak

by Admin
25/02/2022
0

TANJABTIMUR - Polres Tanjab Timur menggelar vaksinasi anak dan Boster yang di tinjau langsung oleh Kapolres Tanjab Timur AKBP Andi...

Read more
Next Post

Usai Sembuh, Pasien 05 Konsultasi Klaim BPJS Senilai 200 Juta

Sekda Tanjabbar Teken PKS Bidang Pertanahan

Pemkab Tanjab Barat Akan Gelar Pelayanan KB Gratis

Ini Tuntutan Ratusan Petani Saat Demo Di Kantor Bupati

Bupati Temui Koordinator Aksi Demo Sengketa Lahan Teluk Nilau

Discussion about this post

Oktober 2025
S S R K J S M
 12345
6789101112
13141516171819
20212223242526
2728293031  
« Sep    

TERPOPULER

  • Ini Dia 10 Situs Banyak Dikunjungi Netizen, Dua Diantaranya Situs Porno!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Korban Pembacokan Gara-gara Turnamen Futsal Meninggal Dunia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pemilik Lemang Simpang Kota Baru Meninggal Gantung Diri

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Delapan Pengguna Narkoba Ditangkap di Base Camp

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ustadz Abdul Somad Akan Nikahi Gadis 19 Tahun Bulan Mei Besok

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Innalilahi, Anak Bungsu Walikota Jambi Meninggal Dunia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Aliansi Rakyat Jambi, Minta Bawaslu RI Ambil Alih Kasus Dugaan Kecurangan Pilgub Jambi 2020

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Isak Tangis Orangtua Kesulitan Bayar Biaya Pengobatan Anaknya yang Menjadi Korban Pembacokan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Debt Collector Gelapkan Mobil Nasabah, Polisi Telusuri Keterlibatan Leasing

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Temukan 7 Paket Sabu Siap Jual, Ardiansyah Ditangkap Polisi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Mengabarkan Nusantara

© 2020 Lamanesia | Developed by Ara.

  • Beranda
  • Disclaimer
  • Hak Jawab & Koreksi Berita
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • Tentang Kami

Media sosial

No Result
View All Result
  • Advertorial
  • DAERAH
  • EKONOMI
  • HUKUM
  • NASIONAL
  • OLAHRAGA
  • OPINI
  • PARLEMEN
  • PEMERINTAHAN